Thursday, February 2, 2017

SBY BENAR2 EMOSI..!! Bahasa Tubuh di Balik Pidatonya Dapat Diterjemahkan Sebagai Rasa...


SBY BENAR2 EMOSI..!! Bahasa Tubuh di Balik Pidatonya Dapat Diterjemahkan Sebagai Ras...

Pakar bahasa tubuh, Monica Kumalasari, berpendapat, gestur dan ucapan Presiden keenam RISusilo Bambang Yudhoyono pada Rabu (1/2/2017) tidak sinkron, tepatnya saat mengatakan ingin bicara blakblakan dengan Presiden Joko Widodo.

Saat itu, tangan kanan SBY memegang mikrofon, sementara tangan kirinya diangkat, kelima jari terentang dan telapak tangannya menghadap keluar. 

Monica menjelaskan, pikiran, emosi, dan tubuh punya sistem yang sinkron. 

"Saat pikiran mengatakan ingin bicara keterbukaan, bila diikuti dengan emosi yang ikhlas (kredibel), maka direspons tubuh dengan gerakan tangan terbuka, bukan dengan gerakan yang justru malah seperti terkesan menolak," kata Monica kepada Antara News, Kamis (2/2/2017).
  
Bahasa tubuh lebih dominan ketimbang perkataan, kata Monica, sebab bahasa tubuh merupakan respons bawah sadar yang tidak bisa ditutup-tutupi.

Dia juga menganalisis suara dan tone berbicara SBY yang disebut berbeda dari biasanya.

"Terjadi perubahan emosi," kata dia.

Suara SBY biasanya semangat berapi-api, tetapi pada konteks ini suaranya jadi lebih lembut dan lambat.

"Apa indikasinya? Terjadi keragu-raguan atas apa yang diucapkannya," kata dia.

Sementara itu, saat SBY bicara masalah penyadapan, kata Monica, ada emosi kemarahan yang coba ditahan.

"Masalah penyadapan ilegal ini bisa terjadi saat pemilihan pemimpin... rahasia apa pun bisa ketahuan... masalah penyadapan ilegal ini sangat serius... sangat serius..."

"SBY dua kali mengucapkan itu. Emosinya kemarahan yang coba ditahan. Kalau dilihat dari micro expression, ada lipatan bibir ke dalam," kata Monica.

Editor
: Sabrina Asril
Sumber
Antaranews.com,



No comments:

Post a Comment